Tuesday, July 14, 2020

Koleksi Pola Miniatur Wayang Bagian ke satu

Wayang kulit adalah Seni Tradisional Indonesia yang terutama berkembang di Jawa.
Wayang berasal dari kata "Ma Hyang" yang artinya menuju kepada roh spiritual, dewa, atau Tuhan Yang Maha Esa.
Ada juga yang mengartikan wayang adalah istilah bahasa Jawa yang bermakna "bayangan", hal ini disebabkan karena penonton juga bisa menonton wayang dari belakang kelir atau hanya bayangannya saja.
Wayang kulit dimainkan oleh seorang dalang yang juga menjadi narator dialog tokoh-tokoh wayang, dengan diiringi oleh musik gamelan yang dimainkan sekelompok nayaga dan tembang yang dinyanyikan oleh para pesinden.

Dalang memainkan wayang kulit di balik kelir, yaitu layar yang terbuat dari kain putih, sementara di belakangnya disorotkan lampu listrik atau lampu minyak (blencong), sehingga para penonton yang berada di sisi lain dari layar dapat melihat bayangan wayang yang jatuh ke kelir. Untuk dapat memahami cerita wayang (lakon), penonton harus memiliki pengetahuan akan tokoh-tokoh wayang yang bayangannya tampil di layar.

Secara umum wayang mengambil cerita dari naskah Mahabharata dan Ramayana, tetapi tak dibatasi hanya dengan pakem (standard) tersebut, dalang bisa juga memainkan lakon carangan (gubahan). .

Pertunjukan wayang kulit telah diakui oleh UNESCO pada tanggal 7 November 2003

Pola Gambar Wayang untuk miniatur

Drupadi         Download Via Google Drive
Yudistira        Download via Google Drive
Bimasena       Download Via Google Drive
Arjuna           Download Via Google Drive
Nakula dan Sadewa    Download Via Google Drive

untuk cara pembuatannya silahkan tonton video di bawah

Baca Juga

Jagal Abilawa

Jagal Abilawa adalah nama samaran dari Raden Brotoseno / Bima, dia menyamarkan diri karena pada masa itu para Pandawa mendapat ujian karena ...