Begawan Palasara adalah merupakan putra dari Bambang Sakri dengan Dewi Saiya (Putri dari Prabu Partawijaya dari Negai Tabelasuket) dari Petapan Argacandi, Palasara di lahirkan di Istana Tebalasuket, namun setelahnya di boyong ke gunung Saptaarga atas permintaan dari kakeknya sendiri, Setelah itu kakeknya yang kemudian memberi nama Palasara kepada dirinya agar kelak ketika ia dewasa ia akan terbiasa menjalani hidup sebagai petapa.
Kisah Begawan Palasara
Batara Wisnu mempunyai istri bernama Dewi Sri Sekar, dan berputera: Bambang Srigati dan Bambang Srinada.Cerita Begawan Palasara di saat muda
Srigati menjadi raja di Medang Kemulan, dgn gelar Prabu Sri Maha Punggung. Dimana makanan pokok berupa beras, untuk pertama kalinya tumbuh di Medang Kemulan. Cerita ini mengingatkan kisah cinta Sang Hyang Manikmaya dengan Dewi Lokawati serta Dewi Permoni, yang bertukar raga dengan Dewi Uma. Sedangkan Bambang Srinada, menjadi raja pertama di Wirata, yang bergelar Prabu Basurata.